Pemkot Anggarkan BPJS Ketenagakerjaan Untuk Para RT
HumasPro - Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud, SE., ME. didampingi Asisten Tata Pemerintahan Drs. Syaiful Bahri, Asisten Bidang Perekonomian Kesejahteraan Rakyat Muhammad Noor dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Balikpapan Ani Mufidah menerima audiensi BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan di VIP Room Kantor Wali Kota Balikpapan, Senin (29/8).?
?
Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Roni Setiawan mengatakan, tujuan audiensi kali ini adalah menindaklanjuti program Pemerintah Kota Balikpapan tentang perlindungan jaminan sosial bagi seluruh tenaga kerja di Balikpapan, termasuk tenaga kerja di bawah lingkup penganggaran pemerintah daerah. “Di awal, pemerintah daerah sudah menganggarkan tenaga kerja kontrak atau honor, tetapi memang ada beberapa tenaga kerja khususnya seperti RT itu belum sempat dianggarkan sehingga pada pagi hari ini kita berkesempatan untuk mencoba memuluskan penganggaran tersebut. Di dalam sudah diputuskan bahwa memang pemerintah siap menganggarkan untuk perlindungan ketua RT di seluruh Balikpapan,” jelasnya.?
?
Dikatakannya juga, selama ini RT mendaftar ke BPJS Ketenagakerjaan secara mandiri dipotong dari honor untuk menyetor sendiri ke BPJS Ketenagakerjaan.?
?
Selanjutnya, mewakili pemerintah kota Balikpapan, Asisten Tata Pemerintahan kemarin mengadakan rapat bersama yang akhirnya memutuskan untuk menganggarkan untuk jaminan sosial perlindungan RT sekitar Rp16.800 per RT.?
?
Wali Kota Balikpapan sangat mendukung keputusan terkait jaminan sosial untuk para RT. Wali Kota Rahmad Mas’ud mengatakan hal ini menjadi tugas pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya kesehatan dan pendidikan. “Kami berdiskusi dengan BPJS Ketenagakerjaan yang dimana kita juga harus memperhatikan seluruh lapisan masyarakat disamping kemarin BPJS Kesehatan kelas 3 yang kita gratiskan, kami juga memberikan jaminan sosial keselematan perlindungan kerja bukan hanya kepada tenaga kerja dalam hal ini ASN maupun naban tetapi juga RT. Dan Alhamdulillah dari jumlah 1.762 RT kita akan bayarkan BPJS Ketenagakerjaannya,” ujarnya.